Puncak Bugis Vaganza di Desa Teluk Pandan Dihadiri Ribuan Pengunjung, Asti Mazar Apresiasi Antusiasme Masyarakat
Sangatta. Malam puncak kegiatan Bugis Vaganza di Desa Teluk Pandan, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), pada Sabtu (18/11/2023), menjadi sorotan dengan kehadiran ribuan masyarakat yang memeriahkan acara tersebut. Event yang ditutup secara resmi oleh Wakil Bupati Kutai Timur Kasmidi Bulang, juga dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Wakil Ketua I DPRD Kutim Asti Mazar, Sekretaris Dinas Pariwisata Kutim, Perwakilan Disdikbud Kutim, serta unsur Forkopimda dan tamu undangan lainnya.
Setelah kegiatan berakhir, Wakil Ketua I DPRD Kutim Asti Mazar, memberikan apresiasi terhadap antusiasme luar biasa yang ditunjukkan oleh masyarakat, terutama warga Kecamatan Teluk Pandan, yang hadir sejak awal hingga acara penutupan Bugis Vaganza. Acara yang berlangsung dari tanggal 16 hingga 18 November 2023 ini mengusung tema budaya Bugis, berhasil berjalan dengan lancar dan mendapat respon positif dari masyarakat. Asti Mazar juga menyampaikan bahwa Bugis Vaganza merupakan hasil dari aspirasi masyarakat Kecamatan Teluk Pandan yang mayoritas merupakan suku Bugis.
“Antusiasme masyarakat sangat luar biasa, dari pembukaan hingga rangkaian acara seperti zumba party, fashion show baju adat Bugis, dan hikayat Bugis,” ungkapnya.
Pada malam penutupan acara Bugis Vaganza, tidak hanya masyarakat Kutai Timur yang turut hadir, namun juga dari Bontang, Samarinda, dan Muara Badak. Asti Mazar menambahkan bahwa dalam kurun waktu hampir 20 tahun terakhir, belum pernah ada event sebesar Bugis Vaganza di Kecamatan Teluk Pandan. Ia berharap keberhasilan event ini dapat membangkitkan semangat masyarakat, khususnya dalam mendukung UMKM lokal di wilayah tersebut.
Keberhasilan Bugis Vaganza dalam menarik perhatian masyarakat dari berbagai daerah di sekitarnya menjadi dorongan positif bagi perkembangan budaya lokal dan sektor UMKM di Teluk Pandan. Hal ini menjadi pijakan penting dalam mendukung semangat pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
