Sekretariat DPRD Mengenang Kepergian Almarhum Junaidi: Suka Berorganisasi Sejak Muda
LATEST,KUTAI KARTANEGARA – Seluruh staf di lingkungan Sekretariat DPRD Kutai Kartanegara melepas kepergian Ketua DPRD Kukar Junaidi ke peristirahatan terakhir. Junaidi berpulang pada Senin, 2 Desember 2024 pukul 09.15 Wita.
Sekretaris DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara (Sekwan) Ridha Drmawan mengajak staf di lingkungan Sekretariat DPRD Kukar berkumpul di rumah duka di Jalan Sangkulirang Gang Mangga, RT 022 No 50, Kelurahan Maluhu, Tenggarong.
Almarhum merupakan Anggota DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang terpilih dari Daerah Pemilihan Dapil 1 Kecamatan Tenggarong.
Junaidi lahir di Muara Siram pada tanggal, 11 Januari 1983. Dia diketahui akif berorganisasi sejak duduk di bangku kuliah. Hal inilah yang membentuk jiwa pemimpin hingga berhasil duduk di kursi DPRD.
“Di dunia organisasi, almarhum dikenal aktif dan berprestasi. Beliau pernah menjabat sebagai anggota Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fisipol Unikarta, Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kutai Kartanegara, serta Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Kutai Kartanegara. Dedikasinya di dunia organisasi mencerminkan semangat almarhum dalam memberikan kontribusi untuk masyarakat dan bangsa”, ungkap Ridha.
Pada masa kepemimpinannya di DPRD Kabupaten, Junaidi dipercaya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara untuk masa jabatan 2024-2029, yang tentunya menjadi salah satu pencapaian terbesar dalam karier politiknya.
“Almarhum meninggalkan kita dengan penuh kenangan akan pengabdian dan dedikasinya dalam membangun daerah dan memajukan masyarakat. Semoga amal baiknya diterima oleh Allah Swt, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta kekuatan,” imbuhnya.
Segenap staf Sekretariat DPRD mengucapkan selamat jalan untuk Junaidi. Teriring doa semoga Allah Swt. Memberikan tempat terbaik di sisi-Nya.
Selama hidup, Junaidi juga dikenal memiliki semangat dalam menuntut ilmu. Dia memperoleh gelar sarjana sosial, dan dilanjutkan dengan magister sains. Junaidi menikah dengan Santi Maryana dan dikaruniai tiga anak.