LATESBONTANG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim) mengimbau kepada segenap warga serta petugas terkait untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap musibah kebakaran yang rawan menimpah rumah maupun hutan dan lahan (Karhutla) pada musim kemarau.
Pesan kewaspadaan tersebut disampaikan anggota DPRD Kutim, David Rante di Gedung DPRD Kutim, Bukit Pelangi, Senin (29/5/2023).
“Pemicu kebakaran ini perlu dihindari, apalagi nanti kemudian tiba-tiba muncul suhu panas. Ini yang perlu diantisipasi dan masyarakat juga terlibat secara proaktif,” ucap David Rante di Gedung DPRD Kutim, Senin (29/05/2023).
David menyatakan, tanpa adanya keterlibatan masyarakat, tentu akan memunculkan persoalan. Karena biasanya ketika memasuki musim kemarau, masyarakat antusias untuk membakar lahannya masing-masing.
“Kita pemerintah termasuk DPRD Kutim harus memberikan semacam peringatan dan imbauan kepada masyarakat supaya menghindari pembakaran lahan ketika memasuki musim kemarau. Karena pasti itu sangat berbahaya dan bisa saja menimbulkan kebakaran yang lebih besar,” ujarnya.
Menurutnya kesiapan masyarakat menghadapi kemarau sangatlah penting. Selai itu, Satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang menjadi leading sektor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) perlu melakukan langka pencegahan dan siaga pengamanan dengan melibatkan pihak kepolisian, pihak TNI dan juga pihak Satpol PP.
“Semua pihak lah, semua stakeholder harus bekerja sama supaya itu bisa dihindari dan diatasi,” pungkasnya. (adv/Tal).