Wabup Kasmidi Tutup Turnamen Futsal AFKAB Kutim, Harap Jadi Ajang Prestisius dan Ciri Khas Kutim
Turnamen Futsal AFKAB Kutim 2023 yang digagas oleh Asosiasi Futsal Kabupaten (AFKAB) Kutim telah berakhir dengan sukses. Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang secara resmi menutup turnamen yang diikuti oleh 32 klub futsal tersebut.
Acara penutupan yang berlangsung di Gelanggang Olah Raga (GOR) Kudungga, Sangatta Utara, Jumat(11/08/2023) malam, dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh olahraga di Kutim, seperti Ketua AFKAB Kutim Arya Bulang, Wakil Ketua I Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kutim Jepi Darsono, Sekretaris Dinas Pariwisata (Dispar) Kutim Tirah Satriani, Wakil Ketua I DPRD Kutim Asti Mazar, Kepala Desa (Kades) Swarga Bara Wahyuddin Usman, Kabid Prestasi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim Rahmawati, dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA).
Wabup Kasmidi Bulang mengatakan bahwa turnamen ini merupakan turnamen futsal terbaik dan tertinggi di Kalimantan Timur (Kaltim). Ia menilai bahwa turnamen ini sangat meriah dan menarik perhatian banyak penonton. Ia juga mengapresiasi kehadiran para pemain timnas futsal yang turut ambil bagian dalam turnamen ini.
“Kita harus bangga, kenapa saya bilang ini yang tertinggi dan terbaik? Karena event ini bertabur bintang. Hampir semua (pemain) timnas hadir di sini,” kata Kasmidi, yang juga menjabat sebagai Ketua ASKAB PSSI Kutim.
Ia berharap bahwa turnamen ini bisa menjadi ajang prestisius dan ciri khas Kutim dalam cabang olahraga (cabor) futsal. Ia juga berterima kasih kepada semua klub yang telah mendukung dan meramaikan turnamen ini.
“Terima kasih kepada semua club yang suda mensupport kegiatan ini, sehingga event ini kelasnya luar biasa. Atas nama pemerintah kami memberikan apresiasi kepada club-club yang hadir dan ikut meramaikan event ini,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua AFKAB Kutim Arya Bulang menyampaikan bahwa setelah turnamen ini, pihaknya akan melanjutkan program pembinaan futsal di Kutim, seperti mengadakan turnamen antar sekolah dan antar kelompok umur. Ia juga meminta doa dan dukungan agar tim Pra PON Futsal Kaltim bisa lolos ke PON Sumut-Aceh 2024.
“Insyaallah, dengan diadakannya turnamen-turnamen seperti ini kedepannya dapat memunculkan bakat-bakat pemain futsal di Kutai Timur. Terakhir, saya juga memohon doa dan supoort kita semua agar tim Pra PON Futsal Kalimantan Timur bisa lolos di PON Sumut-Aceh 2024,” tuturnya. (*)