Kutai Timur – Pemkab Kutai Timur (Kutim) menggelar seminar intensif selama dua hari, pada Kamis dan Jumat, 5-6 September 2024. Seminar ini berfokus pada peningkatan kualitas jurnalistik dan fotografi, berlangsung di Ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim.
Acara dibuka oleh Asisten Pemerintahan Umum dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra), Poniso Suryo Renggono. Seminar ini dihadiri oleh berbagai praktisi kehumasan pemerintah, termasuk Desi Saputra, perwakilan dari National Geographic, serta anggota Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan tamu undangan lainnya. Peserta seminar terdiri dari perwakilan bidang jurnalistik dan fotografi yang aktif di wilayah Kutim.
Dalam sambutannya, Poniso menyampaikan bahwa tujuan utama seminar ini adalah untuk meningkatkan keterampilan dalam menyampaikan informasi secara efektif di era digital yang semakin berkembang.
“Seminar ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kita dalam bidang jurnalistik dan fotografi, dua bidang yang sangat relevan di era informasi dan digitalisasi saat ini,” ujarnya.
Poniso juga menekankan pentingnya menjaga integritas, objektivitas, dan profesionalisme dalam setiap karya jurnalistik maupun fotografi. Ia mengingatkan bahwa penulisan dan visualisasi yang dihasilkan harus selalu berdasarkan fakta yang valid dan disajikan dengan cara yang bertanggung jawab.
“Saya ingin menekankan pentingnya etika dalam jurnalistik dan fotografi. Kita harus selalu menjaga integritas, objektivitas, dan profesionalisme. Karya yang dihasilkan harus berdasarkan fakta dan disajikan dengan cara yang bertanggung jawab,” tegasnya.
Poniso berharap agar peserta seminar dapat menyerap ilmu yang diberikan dengan baik dan menerapkannya dalam pekerjaan sehari-hari.
“Saya berharap peserta dapat memperoleh wawasan baru, mengembangkan kemampuan, serta memperkuat profesionalisme mereka. Semoga seminar ini memberikan manfaat besar dan menjadi wadah untuk terus meningkatkan kualitas jurnalistik dan fotografi di daerah kita,” pungkasnya.
Dengan kegiatan ini, Pemkab Kutai Timur berupaya meningkatkan standar jurnalistik dan fotografi, sejalan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan informasi masyarakat.(ADV/one).