AdvertorialHeadlinePemkab Kutai Timur

Pekan Pemuda GKII Daerah Kutim di Kongbeng, Dibuka Wabup Kasmidi

LATSEBONTANG – Ribuan orang peserta mengikuti Pekan Pemuda Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Kutai Timur (Kutim) yang buka secara langsung oleh Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, bertempat di Gereja GKII Miau Baru, Kecamatan Kongbeng, Senin (26/6/2023) malam.

Digelar selama lima hari, Pekan Pemuda GKII ini berlangsung hingga 30 Juni 2023.

Turut hadir anggota DPRD Kutim Arang Jau, dan Yan Ipui. Berikut Roma Malau selaku Staf Ahli Bupati Kutim datang bersama seluruh Pemuda GKII.

Dalam arahannya, Wabup Kasmidi menyatakan, pemuda memiliki kekuatan, ketika pemuda berbicara maka pasti akan diperhitungkan karena semua pemuda memiliki kontribusi, baik itu pemikiran maupun tindakan.

“Harus kita sadari bahwa, pemuda punya kekuatan untuk menjadi generasi emas, dan pemuda harus diberi kesempatan apabila sampai pada waktunya,” ujarnya.

Kasmidi menilai kegiatan yang digelar setiap dua tahun sekali ini sangat penting, karena merupakan tempat mengumpulkan potensi-potensi pemuda GKII dalam rangka penguatan iman terhadap agama yang diyakini.

“Tentu saja ini akan membawa kedamaian serta membantu pemerintah dalam mengamankan wilayah dari hal-hal negatif,” lanjutnya.

Kasmidi mengaku merespon positif kegiatan tersebut, di mana kegiatan – kegiatan yang tujuannya untuk memberikan kebaikan daerah, pemerintah wajib hadir ditengah-tengah mereka dan memberikan support.

“Kedepan mungkin bisa di komunikasikan dengan pemerintah untuk pelaksanaan pekan pemuda ini, karena kegiatan ini dilaksanakan setiap dua tahun sekali,” tuturnya.

Sebelumnya, ketua pantia Markus Lawai dihadapan Wabup Kasmidi dan para oemuda mengungkapkan, melalui Pekan Pemuda GKII mengharapkan bisa menjadi generasi muda yang mengasihi tuhan serta menjadi generasi yang sukses, selain itu untuk meningkatkan pengetahuan iman dan taqwa kepada Tuhan YME.

“Di Pekan GKII ini ada berbagai macam kegiatan yang terdiri dari kegiatan rohani, seminar, paduan suara dan vocal grup di dalam gereja, selain itu ada juga kegiatan olahraga, yaitu sepakbola, bola voli putra dan putri. Yang tidak kalah penting ada kegiatan budaya dan seni,” bebernya.

Markus berharap, dengan adanya pekan pemuda ini dapat menumbuhkembangkan akhlak dan mental anak muda untuk meneruskan cita-cita bangsa. (adv).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button