AdvertorialDPRD Bontang

DPRD Bontang Pertanyakan Kontribusi Buaya Riska Jika Dipulangkan

LATESTBONTANG – Buaya Riska yang memiliki penggemar sebanyak 1 juta lebih di lama akun YouTube channel yang diolah oleh Ambo, membuat buaya berjenis kelamin laki-laki itu terkenal hingga luar negeri. Karena hal tersebut membuat PJ Gubernur Kalimantan Timur juga memikirkan dampak ekonominya dan berencana memulangkan Riska ke Bontang.

Namun, Wakil Ketua DPRD Kota Bontang Agus Haris mengatakan, dirinya tak ingin pilih kasih sebab hanya Riska yang akan dipulangkan. Semua buaya yang telah direlokasi harus turut dikembalikan, karena tak ada hak istimewa hanya untuk satwa liar.

“Apa jaminan yang bisa diberikan atas kembalinya buaya-buaya tersebut ke Bontang. Kami butuh kejelasan kalkulasi perhitungan keuntungan, jika penangkaran tersebut diadakan,” ungkap AH, sapaan akrabnya.

Menurutnya, pihak DPRD butuh angka pasti untuk dimasukkan ke Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bontang, sebab pihak Pemkot sangat kekeuh untuk pengembalian Riska.

“Saya rasa Pemkot Bontang ini sangat antusias atas pengembalian Riska, tapi apakah sudah dilakukan analisis kajian terlebih dahulu tentang kajian sosial, nilai ekonomi, keamanan untuk warga dan nilai jual pariwisatanya,” bebernya.

Disisi lain, Sekertaris Komisi I DPRD Kota Bontang Irfan menyebutkan, berkaca dari mini kebun binatang yang ada di Pupuk Kaltim dulu, hanya sebentar saja euforia.

“Khawatirnya, nanti sudah banyak dana yang dianggarkan, tapi penggunaannya tidak jangka panjang, kan sia-sia saja,” terangnya.

Perwakilan Badan Perencanaan Penelitian, dan Pengembangan (Bapelitbang) Bontang menanggapi hal tersebut dengan menyebutkan, pihaknya belum melakukan kajian mendalam mengenai sisi ekonomi, sosial dan pariwisatanya.

“Karena ini tahap awal, dimana kajian tersebut harus dilakukan lebih dalam,” tutupnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button