Terancam Tenggelam Akibat Abrasi, Faisal FBR Usulkan Perbaikan Infrastruktur di Pulau Gusung
LATESTBONTANG – Pulau Gusung sendiri merupakan salah satu pulau berpenghuni 300 jiwa di wilayah Bontang dengan. Pulau ini bisa diakses dengan menggunakan perahu, sekitar 15-20 menit dari pelabuhan Tanjung Limau, Bontang Utara.
Abrasi menjadi sebuah ancaman bagi Pulau Gusung, pulau yang terletak bagian utara Kota Bontang, dengan jarak sekira enam mil dari daratan terdekat. Hantaman ombak sedikit demi sedikit mengikis daratan pulau.
Kekhawatiran akan abrasi, Anggota DPRD Bontang, Faisal Fbr mengusulkan ada pembangunan infrastruktur untuk menahan hantaman ombak yang bisa merusak pulau tersebut.
Menurut Faisal, pembangunan tembok besar tersebut bisa menjadi solusi untuk pulau tersebut dengan kolaborasi pemerintah daerah dengan PT Pupuk Kaltim, dimana Pulau Gusung merupakan wilayah bufferzone PKT.
“Pemerintah dan PKT harus bisa bangun penahanan ombak agar tidak abrasi atau terkikisnya tanah karena ombak,” ujarnya baru-baru ini.
Politisi dari Partai Nasdem ini menmbahkan, infrastruktur tersebut harus segera dibangun. Kalau tidak, imbasnya akan hilang dalam perlahan-lahan.
“Harus segera diseriusi, dan kami akan terus mendorong pemerintah agar segera dibuatkan penahan ombak,” terangnya.
Lebih jauh, Faisal mencontohkan beberapa fasilitas penting disana sudah bergeser. diantaranya adalah adalah gedung rapat dan sekolah yang hancur yang saat ini tengah dibangun kembali.
““Karena abrasi gedung rapat yang biasanya kita gunakan sudah bergeser ke tempat lain. Begitu juga sekolah yang rusak itu karena dihantam ombak. Bahkan terlihat wilayah Gusung ini juga makin sempit. Ini perlu perlu jadi perhatian bersama,” tandasnya. (*)