BONTANG – Setiap tanggal 10 November rakyat Indonesia memperingati Hari Pahlawan. Sejarah tersebut tak lepas dari perjuangan pemuda Indonesia melakukan pertempuran di Surabaya, Jawa Timur selama 3 minggu.
Perjuangan besar itu dilakukan untuk melawan tentara Belanda, tepatnya 10 November 1945 silam. Surabaya pun menjadi saksi sejarah pertempuran tersebut.
Memaknai pengorbanan para pahlawan, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Agus Haris mengajak masyarakat khususnya pemuda pemudi Kota Bontang menghargai hasil kemerdekaan yang diraih saat ini.
Ia berharap perjuangan tersebut bisa menjadi motivasi bagi seluruh rakyat Indonesia untuk menjadi bangsa yang maju dan beradab.
“Alangkah baiknya kemerdekaan ini diisi hal positif. Salah satunya menerapkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (10/11/2021).
Kata dia, sebagai generasi penerus perlu mengingat jasa pahlawan-pahlawan yang rela berkorban nyawa demi negara berlambang Merah Putih ini.
Ia pun mengajak seluruh elemen menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) terlebih di era milenial ini.
Sebagai informasi, pahlawan yang bertempur, pantang menyerah sebelum penjajah mundur pada 10 November diantaranya KH. Hasyim Asj’ari, Gubernur Surjo, Bung Tomo, dan Moestopo. (adv)