Pemkot Bontang Diminta Segera Atasi Masalah Jalan Sempit di Kanaan, Warga Khawatirkan Keselamatan

LATESTBONTANG – Kondisi Jalan Damai yang sempit di Kelurahan Kanaan, Bontang Barat, kerap menjadi kekhawatiran warga setempat. Tingginya risiko kecelakaan di jalur ini membuat masyarakat mendesak pemerintah untuk segera mengambil tindakan.
Jalan Damai yang menjadi akses utama warga Kanaan sering mengalami kemacetan dan dinilai berpotensi memicu kecelakaan, terutama pada jam-jam sibuk. Banyak warga yang berharap agar jalan ini segera diperlebar guna meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan.
“Setiap hari saya dan anak-anak melewati jalan ini, apalagi ini satu-satunya jalan. Sempit sekali, sering ada motor dan mobil hampir tabrakan,” ungkap seorang ibu rumah tangga yang tinggal di sekitar Jalan Damai beberapa waktu lalu.
Menanggapi kekhawatiran ini, Anggota Komisi C DPRD Kota Bontang, Sem Nalpa Mario Gulin, turut mendukung aspirasi masyarakat. Dalam rapat kerja dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK), ia meminta agar pelebaran Jalan Damai menjadi prioritas.
Menurut Sem, perluasan jalan dari depan Kantor Kelurahan Kanaan hingga ke Jalan Pongtiku sangat mendesak, terutama karena akses ini juga melintasi area pemakaman yang banyak dilalui warga setiap hari.
“Kami di DPRD berharap agar Pemerintah Kota Bontang tidak menunda pelebaran jalan ini. Masyarakat sudah sangat butuh jalan yang lebih aman,” ujar Sem.
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas PUPRK Bontang, Much Cholis Edy Prabowo, menjelaskan bahwa pihaknya telah mempertimbangkan usulan tersebut dan akan memasukkan Jalan Damai dalam daftar prioritas pembangunan.
“Usulan ini segera akan kami tindaklanjuti. Kami harap masyarakat bersabar, dan semoga alokasi anggaran bisa dipastikan segera,” jelas dia.
Pemkot diharapkan segera merealisasikan rencana ini, mengingat pentingnya akses jalan yang aman bagi warga Kanaan serta pengurangan risiko kecelakaan yang selama ini menjadi kekhawatiran utama.