AdvertorialPemkab Kutai Timur

Pemkab Kutim dan Pemprov Kaltim Resmikan Rumah Baru Warga Kurang Mampu dan Korban Kebakaran

Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman bersama dengan Gubernur Kaltim Isran Noor meresmikan 20 unit rumah baru yang dibangun oleh PT Kaltim Prima Coal (KPC) sebagai program CSR tahun 2022, Selasa (22/8/2023). Rumah-rumah tersebut diberikan kepada warga yang kurang mampu dan korban kebakaran di Kecamatan Sangatta Utara dan Sangatta Selatan.

Bupati Ardiansyah Sulaiman mengatakan bahwa program ini merupakan bentuk kerjasama antara Pemkab Kutim, Pemprov Kaltim, Kodam Mulawarman, dan perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kutim. Ia mengapresiasi kontribusi KPC yang telah mendukung program ini sejak tahun 2010. “Kami sangat berterima kasih kepada KPC yang telah membangun rumah layak huni untuk masyarakat Kutim. Ini sangat membantu meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat,” kata Ardiansyah.

Salah satu penerima manfaat adalah Sugeng, warga Jl Assadiyah, Sangatta Utara, yang rumahnya terbakar beberapa waktu lalu. Sugeng mengaku sangat senang dan bersyukur bisa memiliki rumah baru yang layak huni. “Saya juga korban kebakaran. Setelah kebakaran, saya gak punya rumah lagi. Saya ucapkan terima kasih kepada KPC atas pembangunan rumah ini,” kata Sugeng.

Gubernur Isran Noor menyampaikan bahwa program ini merupakan salah satu program prioritas Pemprov Kaltim dalam periode kepempinannya sebagai gubernur. Targetnya akan dibangun 5000 unit rumah layak huni di seluruh wilayah Kalimantan Timur. Program ini bertujuan untuk menekan angka kemiskinan di Kaltim, yang saat ini masih sekitar enam persen. “Program ini saya harapkan bisa menekan angka kemiskinan Kaltim, dari yang sekarang enam persen menjadi di bawah dua persen,” kata Isran.

GM ESD KPC Wawan Setiawan menyatakan bahwa KPC terus berkomitmen untuk mendukung program pemerintah, utamanya dalam bidang pengentasan kemiskinan di sekitar wilayah operasi KPC. “Kami terus berkomitmen untuk mendukung program pemerintah, utamanya dalam bidang pengentasan kemiskinan di sekitar wilayah operasi KPC,” kata Wawan. (*)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button