Komitemen Pemkab Kutim dalam Pelestarian Lingkungan Terungkap dalam Ekspose Kajian D3LH
Hotel Royal Viktoria menjadi saksi pembukaan ekspose hasil Penyusunan Dokumen Kajian Daya Tampung dan Daya Dukung Lingkungan Hidup (D3LH) di Kutai Timur pada Senin (31/07/2023). Acara ini, yang menjadi bukti nyata komitmen pelestarian lingkungan, diprakarsai oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kutai Timur, didukung oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim), USAID Sustainable Environmental Governance Across Regions (SEGAR) Kalimantan Timur, serta tim Penyusun dari LP3M Universitas Mulawarman Samarinda.
Kehadiran beragam pihak, mulai dari perwakilan instansi pemerintahan, lembaga swadaya masyarakat, hingga kalangan akademisi, menjadi bukti pentingnya ekspose ini sebagai langkah nyata dalam menjaga keseimbangan lingkungan hidup di Kutai Timur.
Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, dalam pidatonya menggarisbawahi pentingnya acara ini sebagai pedoman dalam memandu pembangunan berkelanjutan di daerah tersebut. Ia juga mengajak semua pihak untuk meningkatkan kesadaran kolektif terhadap pentingnya pelestarian lingkungan untuk kesejahteraan dan masa depan generasi mendatang.
“Komitmen untuk melindungi dan melestarikan lingkungan hidup harus menjadi bagian dari identitas kita,” ujar Bupati Ardiansyah Sulaiman.
Ekspose Kajian D3LH ini memberikan pandangan mendalam tentang langkah-langkah strategis untuk menjaga keseimbangan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan hidup. Armin, Kepala DLH Kutai Timur, menjelaskan bahwa kajian ini mencakup analisis dampak lingkungan dan kapasitas ekosistem. Dokumen ini menjadi tonggak awal dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang, yang nantinya akan menjadi dasar bagi Dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) yang lebih rinci.
Melalui ekspose kajian D3LH ini, Pemkab Kutim tidak hanya mengungkapkan tekadnya dalam menjaga kelestarian lingkungan, tetapi juga membangun pijakan kuat untuk pembangunan yang lebih baik dan lestari di Kutai Timur. (*)