Site icon Latest Bontang

Komisi C Dorong Relokasi Pos Damkar Loktuan demi Kelancaran Respons Darurat

LATESTBONTANG – Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Bontang, Muhammad Sahib, menyuarakan kekhawatirannya terkait posisi Pos Pembantu Pemadam Kebakaran di Kelurahan Loktuan yang dinilai kurang efektif dalam mendukung respons cepat tim pemadam kebakaran.

Menurutnya, lokasi yang berdekatan dengan parkiran pelabuhan justru menghambat akses mobil pemadam saat terjadi kebakaran.

Sahib mengungkapkan, lalu lintas kendaraan di sekitar pos damkar Loktuan sering padat, terutama karena adanya kendaraan penumpang kapal yang parkir di sekitar area tersebut.

“Jika terjadi kebakaran, mobil pemadam akan sulit keluar akibat terhalang kendaraan yang parkir,” ujar dia dalam keterangannya, Selasa (12/11/2024).

Ia menambahkan bahwa keberadaan kapal yang bersandar semakin memperparah kondisi, karena mobil pemadam harus bersaing dengan kendaraan lain untuk keluar dari lokasi pos. Hal ini dinilai menghambat efektivitas dan kecepatan tim damkar dalam merespons situasi darurat.

Sebagai solusi, Sahib mengusulkan agar pos damkar Loktuan dipindahkan ke lokasi yang lebih mudah diakses dan tidak terlalu ramai.

“Kami sudah meminta Dinas terkait untuk mempertimbangkan relokasi pos ini ke tempat yang strategis, sehingga mobil pemadam bisa lebih mudah keluar-masuk area pos,” imbuhnya.

Sahib berharap pemerintah kota segera mengambil langkah untuk menindaklanjuti permintaan ini, mengingat efektivitas pos damkar yang strategis sangat penting bagi keamanan warga di sekitar Loktuan. Pos damkar yang mudah diakses akan mempercepat waktu respons, yang sangat krusial dalam situasi darurat kebakaran.

“Pos pemadam kebakaran yang strategis sangat diperlukan demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat. Kami ingin menghindari risiko keterlambatan yang dapat menyebabkan kerugian lebih besar,” tutupnya.

Exit mobile version