Site icon Latest Bontang

Fraksi PKS Bersama NasDem Minta Pemerintah Kota Bontang Tingkatkan Penanganan Kebakaran di Daerah Pesisir

LATESTBONTANG – Fraksi PKS bersama NasDem DPRD Kota Bontang mengingatkan pentingnya perhatian khusus terhadap penanganan kebakaran, terutama di daerah pesisir yang sulit dijangkau oleh mobil pemadam kebakaran.

Ketua Fraksi PKS bersama NasDem, Suharno, meminta kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang melalui dinas terkait untuk memaksimalkan penanganan kebakaran di daerah-daerah yang rawan terkena bencana tersebut.

Kata dia, daerah pesisir sering kali terisolasi dan sulit dijangkau mobil pemadam kebakaran, sehingga dibutuhkan perlengkapan yang tepat dan dapat diandalkan untuk mengatasi kebakaran, seperti floating pump yang bisa dipindahkan dengan mudah.

“Alat-alat ini harus selalu diperiksa dan dipastikan berfungsi dengan baik, agar dapat digunakan dalam keadaan darurat,” kata Suharno dalam pernyataannya, Seni (4/11/2024).

Pernyataan tersebut muncul menyusul kejadian kebakaran yang terjadi di beberapa wilayah pesisir Bontang, yang mengungkapkan kelemahan dalam hal aksesibilitas dan kesiapan peralatan pemadam kebakaran. Fraksi PKS bersama NasDem menilai bahwa hal ini perlu menjadi perhatian serius untuk mencegah kerugian yang lebih besar di masa depan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bontang, Aji Erlynawati, menanggapi hal tersebut dengan mengatakan, pihaknya akan segera memerintahkan instansi terkait untuk meningkatkan kemampuan petugas pemadam kebakaran dan memastikan semua alat pemadam kebakaran, termasuk floating pump, diperiksa dan dipelihara secara berkala.

“Kami akan memastikan bahwa alat pemadam kebakaran yang ada di setiap RT dapat berfungsi maksimal. Kami juga akan meningkatkan pelatihan dan kemampuan petugas pemadam kebakaran untuk lebih siap dalam menangani kebakaran, terutama di daerah-daerah yang sulit dijangkau,” ungkap Aji.

Dengan langkah-langkah ini, Pemerintah Kota Bontang berharap dapat mengurangi dampak kebakaran di wilayah pesisir yang sering kali sulit dijangkau oleh petugas pemadam kebakaran.

Exit mobile version