Fraksi Golkar Dorong Pemkot Prioritaskan Penanganan Stunting untuk Masa Depan SDM yang Berkualitas
LATESTBONTANG – Fraksi Golkar DPRD Kota Bontang mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang untuk lebih serius dalam penanganan stunting yang masih menjadi masalah signifikan di kota tersebut. Menurut Fraksi Golkar, penurunan angka stunting harus menjadi prioritas utama untuk menciptakan generasi muda yang sehat dan berkualitas di masa depan.
Rustam, anggota Fraksi Golkar, mengungkapkan kekhawatirannya mengenai dampak jangka panjang stunting terhadap pembangunan sumber daya manusia (SDM) di Bontang.
Dalam pandangannya, isu stunting bukan hanya berdampak pada kesehatan anak-anak saat ini, tetapi juga akan mempengaruhi kemampuan generasi mendatang dalam menghadapi tantangan ekonomi dan sosial.
“Kami mendesak agar Pemkot Bontang memprioritaskan program-program penanganan stunting dalam APBD 2025, agar masalah ini bisa segera ditangani secara menyeluruh,” kata dia saat menyampaikan pandangan Fraksi Golkar, Senin (4/11/2024).
Fraksi Golkar mengusulkan agar upaya penanganan ini difokuskan pada program preventif dan peningkatan layanan kesehatan bagi kelompok rentan, seperti ibu hamil, ibu menyusui, dan balita, untuk memastikan generasi mendatang memiliki kesehatan yang optimal.
Menanggapi dorongan ini, Sekretaris Daerah Kota Bontang, Aji Erlynawati, menegaskan bahwa Pemkot telah menyiapkan anggaran khusus untuk memperluas akses layanan kesehatan bagi kelompok rentan. Menurutnya, Pemkot akan terus mengintensifkan berbagai program yang berfokus pada pencegahan stunting.
Aji juga menjelaskan bahwa selain layanan kesehatan, Pemkot berkomitmen untuk meningkatkan program edukasi gizi, sanitasi, serta penyediaan akses air bersih yang layak.
“Ketersediaan air bersih dan sanitasi yang layak sangat esensial dalam mendukung upaya penurunan angka stunting,” terangnya.
Dengan sinergi antara pemerintah dan DPRD, Pemkot Bontang optimis bahwa berbagai langkah strategis ini dapat menekan angka stunting secara signifikan, demi membentuk generasi yang sehat dan produktif di masa depan.
