Atasi Tantangan Belajar Siswa, Wakil Ketua DPRD Minta Penambahan Guru di Pesisir
LATESTBONTANG – Wakil Ketua DPRD Bontang, Agus Haris, mengusulkan penambahan jumlah guru di wilayah pesisir sebagai tanggapan terhadap fakta bahwa sejumlah siswa kelas 6 di Kampung Malahing harus menyewa kapal untuk belajar di daerah daratan Bontang.
Agus Haris, yang akrab disapa AH, menyatakan bahwa postur APBD dapat digunakan untuk menyewa kapal pulang-pergi dan menambah jumlah guru. Dengan demikian, beban ini tidak lagi harus ditanggung oleh masyarakat setempat, terutama mengingat kondisi perekonomian mereka yang sulit tanpa penghasilan tetap.
“Kalau mereka harus menyewa kapal, kasihan. Belum lagi untuk makan sehari-hari, ditambah dengan beban sewa kapal. Namun, jika guru sudah disediakan di sana, itu akan lebih mudah. Hanya tinggal menghitung berapa banyak guru yang dibutuhkan. Pemerintah seharusnya bersifat melayani,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Jumat (27/10/2023).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdukbud) Bontang, Bambang Cito Mulyono, merespons dengan mengatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan perusahaan untuk membantu fasilitas kapal. Namun, pemkot menghadapi keterbatasan karena sekolah tersebut bukan merupakan sekolah negeri, melainkan swasta.
“Bukan berarti membeda-bedakan. Tapi kami (pemkot) terbentur soal kewenangan. Kecuali negeri bisa kami berikan. Seperti halnya di Tihi-Tihi, Gusung, dan Selangan,” jelasnya.
Diketahui, SD YPPI Malahing hanya memiliki fasilitas hingga jenjang kelas 5. Sementara kelas 6 berada di Jalan WR Supratman Kelurahan Tanjung Laut. Jika siswa setempat ingin melanjutkan ke tingkat SMP maupun SMA, mereka harus bersekolah di kawasan darat Bontang. (adv)