Amir Tosina: Pemkot Bontang Harus Cermat dalam Penggunaan Anggaran 2025
Bontang – Dalam upaya memastikan kesejahteraan masyarakat terjaga, Ketua Komisi III DPRD Bontang, Amir Tosina, menyerukan Pemerintah Kota Bontang untuk lebih cermat dalam perencanaan dan penggunaan anggaran tahun 2025.
Pada Rapat Paripurna yang digelar di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota pada Senin (12/8/2024), Amir menegaskan bahwa program-program prioritas yang sudah direncanakan harus dijalankan dengan sebaik-baiknya, sejalan dengan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Pendapatan dan Belanja Daerah serta Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS).
“Kami berharap anggaran 2025 ini bisa tepat sasaran dan menghindari perbedaan pendapat antara eksekutif dan legislatif,” ujarnya kepada awak media.
Politisi dari Partai Gerindra ini menambahkan bahwa setiap calon Wali Kota yang terpilih nanti diharapkan memprioritaskan kesejahteraan masyarakat dalam kebijakan anggaran. “Harapannya, siapapun yang memimpin Bontang dapat berkomitmen untuk memperhatikan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Amir juga menjelaskan bahwa pengalokasian anggaran yang baik dapat memenuhi kebutuhan pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan di Bontang. “Jika anggaran digunakan sesuai peruntukannya, semua fasilitas pasti akan terpenuhi di tahun mendatang,” tegasnya.
Penetapan rancangan APBD mengacu pada Permendagri nomor 15 tahun 2023 tentang pedoman penyusunan APBD 2024, dan Amir menegaskan bahwa penetapan APBD harus dilaksanakan tepat waktu sesuai dengan Undang-Undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. (adv)
