Pembelajaran Hybrid SMPN 7 Bontang Dorong Siswa Lebih Mandiri dan Konsisten Belajar
Latestbontang.com – Langkah SMPN 7 Bontang menerapkan pembelajaran hybrid dinilai dapat membantu membangun kemandirian belajar siswa. Pembelajaran tidak hanya mengandalkan guru dalam kelas, tetapi juga mendorong inisiatif siswa untuk mempelajari materi secara mandiri.
Kepala SMPN 7 Bontang, Nor Hayati, mengatakan sistem ini dibuat untuk mengubah pola belajar siswa yang hanya aktif saat menjelang ujian. Dengan materi yang tersedia secara daring, siswa dapat belajar sedikit demi sedikit setiap hari.
“Kalau mereka sudah membaca materi dulu di rumah, ketika guru menjelaskan besoknya mereka bisa lebih cepat memahami,” ucapnya, Senin (10/11/2025).
Dengan demikian, proses pembelajaran di kelas akan lebih efektif. Guru tidak perlu memulai penjelasan dari dasar berulang kali karena siswa sudah memiliki gambaran awal.
Sistem pembelajaran hybrid ini juga diharapkan dapat melatih siswa mengelola waktu dengan lebih baik. Mereka dapat menentukan sendiri kapan harus mengulang materi.
Meskipun materi tersebut tidak bersifat wajib, Nor yakin siswa yang terbiasa mengakses materi online akan memiliki keunggulan dalam memahami mata pelajaran.
Kemandirian belajar menjadi salah satu keterampilan penting dalam menghadapi tantangan pendidikan di masa depan. Siswa diharapkan tidak hanya bergantung pada penjelasan guru saja.
Saat ini sekolah sedang melakukan penyusunan format materi dan kurikulum tambahan sebelum pembelajaran hybrid resmi diterapkan. (Ra)




