AdvertorialPemkab Kutai Timur

Pengadan Kini Terhubung Listrik 24 Jam, Bupati Ardiansyah Tawarkan Solusi untuk 22 Desa Terpencil

Kutai Timur – Desa Pengadan, Kecamatan Karangan, resmi menikmati pasokan listrik 24 jam setelah Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman, meresmikan fasilitas tersebut di Lapangan Bola Voli desa, Jumat (30/8/2023).

Dalam sambutannya, Bupati Ardiansyah menegaskan bahwa kehadiran listrik bukan sekadar penerangan, tetapi juga langkah maju dalam pembangunan daerah.

“Listrik 24 jam ini adalah wujud nyata dari upaya Pemkab Kutim bersinergi dengan PT PLN untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Meski begitu, Bupati Ardiansyah menyadari tantangan besar yang masih ada. Saat ini, 22 desa di Kutim belum menikmati listrik 24 jam dari PLN. Ia berkomitmen untuk segera menyelesaikan masalah ini dan berjanji akan berkoordinasi dengan pihak PLN untuk memastikan seluruh dusun di Kutim mendapatkan akses listrik yang layak dalam waktu dekat.

“Pemerintah daerah akan terus mendorong kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk PLN dan perusahaan swasta, untuk memastikan semua desa dapat menikmati listrik 24 jam pada tahun depan,” tegasnya.

Desa Pengadan terdiri dari tiga dusun yang kini telah menikmati listrik 24 jam, meskipun satu dusun masih belum teraliri listrik. Pemerintah daerah menargetkan agar seluruh wilayah Desa Pengadan dapat menikmati fasilitas listrik secara merata.

Manajer PLN ULP Sangatta, Robertus Richard Laksana Lamania, menjelaskan bahwa peresmian listrik 24 jam di Desa Pengadan merupakan bagian dari program PLN untuk memperluas akses listrik di seluruh Kutai Timur.

“Kami terus bekerja keras untuk memastikan seluruh desa di Kutim dapat menikmati listrik 24 jam. Saat ini, kami sedang melakukan berbagai langkah teknis untuk mencapai target tersebut,” kata Robertus.

Program elektrifikasi ini diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat Kutim secara signifikan, dengan potensi kemajuan dalam berbagai sektor, termasuk pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Bupati Ardiansyah optimis bahwa dengan upaya ini, Kutim akan semakin maju dan merata dalam pembangunan, serta mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat di pelosok-pelosok desa.

Acara peresmian dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Sekretaris Desa Pengadan Sudarmandullah, Kepala Bagian Sumber Daya Alam (SDA) Sekretariat Kabupaten Kutim Arief Nur Wahyuni, serta Manajer PLN ULP Sangatta Robertus Richard Laksana Lamania. (ADV/dkm).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button