Bontang – Tahun baru Islam, 1 Muharram 1446 Hijriyah, Abdul Malik, Anggota DPRD Bontang memberikan sebuah mengenai makna dan relevansi hijrah dalam konteks kekinian.
Menurut legislator dari partai PKS ini, hijrah memiliki makna yang mendalam, yaitu tegaknya kalimat “Lailaha Illallah” dan membuminya kalimat tersebut sebagai kemenangan di permukaan bumi Allah SWT.
“Hijrah adalah bukti eksistensi Islam dan kaum muslimin serta para nabi dan Rasulullah,” ujar Abdul Malik dalam sebuah kesempatan wawancara.
Ia menegaskan bahwa hijrah bukan sekadar peristiwa historis, melainkan juga simbol keberlanjutan perjuangan umat Islam untuk menegakkan kebenaran dan keadilan.
Abdul Malik juga mengaitkan semangat hijrah dengan perjuangan kemerdekaan Palestina.
“Selama bumi Palestina belum merdeka, tentu juga rakyat Indonesia berdiri tegak untuk menuntut kemerdekaan bumi Palestina,” tambahnya.
Menurutnya, semangat hijrah harus menjadi inspirasi bagi umat Islam untuk terus mendukung perjuangan rakyat Palestina hingga tercapainya kemerdekaan.
Dengan semangat hijrah, Abdul Malik mengajak seluruh umat Islam untuk merenungkan kembali makna hijrah dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
“Mari kita jadikan momentum 1 Muharram ini sebagai ajang untuk memperkuat iman dan persatuan umat, serta meningkatkan kepedulian terhadap saudara-saudara kita yang masih berjuang demi keadilan dan kemerdekaan,” tutupnya. (adv)